Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Barru, pada 2024 tercatat Rp9,89 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,92% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp9,39 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 4,77%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 195,38 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp52.275 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 242.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2024 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp3,11 jutajuta. PDRB ini tumbuh 4,35%.
Kemudian sektor konstruksi tumbuh 3,26% menjadi Rp2 jutajuta, PDRB sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor yang kali ini tumbuh 6,09% menjadi Rp998,17 ribujuta.
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah informasi dan komunikasi dengan PDRB Rp504,08 ribujuta. Sektor ini tercatat tumbuh 6,35% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp460,15 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Barru pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Barru ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 33,25%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor konstruksi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, dan sektor informasi dan komunikasi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Lainnya,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Jasa Perusahaan.