Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Bombana, pada 2024 tercatat Rp9,16 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 5,04% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp8,56 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 3,49%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 166,13 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp56.988 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 210.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2024 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp3,15 jutajuta. Nominal ini tumbuh 9,73%.
Setelahnya sektor pertambangan dan penggalian tumbuh 0,58% menjadi Rp2,42 jutajuta kemudian diurutan berikutnya diikuti oleh sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor dengan PDRB Rp1,21 jutajuta (1,88%).
Terakhir, PDRB di Kabupaten Bombana, untuk urutan lima besar adalah industri pengolahan dengan nilai Rp399,88 ribujuta. Menurut BPS, sektor ini selama setahun terakhir berhasil tumbuh 13,56% dari capaian sebelumnya yang tercatat Rp335,93 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Bombana pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Bombana ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 33,25%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor pertambangan dan penggalian, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, dan sektor industri pengolahan.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Lainnya,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Jasa Perusahaan.