Gunung Ibu Kembali Erupsi Sore Ini, Tinggi Letusan 400 Meter dari Atas Puncak
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Ibu di Maluku Utara kembali erupsi pada Senin (23/6/2025) pukul 17.25 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ibu sudah erupsi 27 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 400 meter di atas puncak (1.725 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi 47 detik.
(Baca: Hampir 5 Ribu Kejadian Bencana Alam di Indonesia Sepanjang 2023, Karhutla Mendominasi)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ibu di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 23 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 86 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 14-28 milimeter dan lama gempa 34-60 detik.
Kemudian, 16 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-11 milimeter dan lama gempa 32-55 detik serta 20 kali harmonik dengan amplitudo 2-28 milimeter dan lama gempa 37-129 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 2 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 3,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.625 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.925 kali letusan) sedangkan Gunung Ibu erupsi 1.727 kali.
(Baca: Kalimantan Barat Hasilkan Emisi CO2 dari Karhutla Terbanyak sampai Juli 2023)