Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Kolom Abu 1.200 Meter dari Atas Puncak

1
Irfan Fadhlurrahman 26/09/2025 22:51 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan/Erupsi Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Kecil
  • A Sedang
  • A Besar

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Jumat (26/9/2025) pukul 22.30 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 63 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.200 meter di atas puncak (2.784 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 29,6 milimeter dan durasi 77 detik.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level IV (Awas). Pengamatan kegempaan pada 26 September 2025 pukul 12.00-18.00 WITA menunjukkan terjadi 6 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-22,2 milimeter dan lama gempa 44-79 detik.

Kemudian, 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9 milimeter dan lama gempa 42 detik serta 4 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 5,1-7,4 milimeter dan lama gempa 104-243 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 kilometer dan sektoral Barat Daya-Timur Laut sejauh 7 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.367 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.502 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 625 kali.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Loading...