Waspada! Malam Ini Gunung Marapi Kembali Erupsi (Kamis, 4 September 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi pada Kamis (4/9/2025) pukul 21.44 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Marapi hanya sekali erupsi.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai None meter di atas puncak atau None meter di atas permukaan laut.
Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30,4 milimeter dan durasi 44 detik.
(Baca: Indonesia Jadi Negara Paling Sering Dilanda Gempa Bumi per 2025)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Marapi di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 4 September 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 5 kali gempa hembusan dengan amplitudo 1-2,8 milimeter dan lama gempa 15-33 detik.
Kemudian, 2 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 1,3-4 milimeter s-p 1-2,2 detik dan lama gempa 13-21 detik serta 3 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 1,3-11 milimeter s-p 2,2-3 detik dan lama gempa 13-27 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 kilometer dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.962 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.386 kali letusan) sedangkan Gunung Marapi erupsi 93 kali.
(Baca: Lima Gempa Bumi Terakhir yang Tercatat di BMKG (Sabtu, 19 Juli 2025 13:53:43 WIB))