Gunung Dukono Kembali Erupsi Hari Ini, Tinggi Letusan Capai 3.000 Meter
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Minggu (27/7/2025) pukul 05.45 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 13 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 3.000 meter di atas puncak (4.087 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat laut. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Jumlah Korban Bencana Alam di Indonesia hingga 8 Juli 2025)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 27 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 185 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 33,17-191,63 detik.
Kemudian, 1 kali gempa terasa, skala ii mmi dengan amplitudo 34 milimeter s-p tidak teramati dan lama gempa 244,54 detik serta 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 34 milimeter s-p tidak teramati dan lama gempa 141,55 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.326 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.143 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 445 kali.
(Baca: Penerima Rumah Susun 2022, Terbanyak Korban Bencana Alam)