Gunung Semeru Kembali Erupsi Sore Ini (Kamis, 28 Agustus 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (28/8/2025) pukul 17.36 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 34 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak atau None meter di atas permukaan laut.
Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Banjir Masih Jadi Bencana Terbanyak di Indonesia hingga Maret 2025 )
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 28 Agustus 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 40 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 12-22 milimeter dan lama gempa 54-182 detik.
Kemudian, 2 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-3 mm dan lama gempa 42-58 detik serta 11 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3-8 milimeter dan lama gempa 41-67 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.856 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.343 kali letusan.
(Baca: Bekasi Masuk 10 Daerah Risiko Banjir Tertinggi di Jawa Barat)