Gunung Ili Lewotolok Erupsi pada Senin Malam, Statusnya Waspada

1
Irfan Fadhlurrahman 03/03/2025 22:51 WIB
Image Loader
Memuat...
7 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Erupsi Terbanyak (1 Januari 2025 - 3 Maret 2025)
databoks logo
  • A Kecil
  • A Sedang
  • A Besar

Gunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Senin (3/3/2025) pukul 23.26 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ili Lewotolok sudah erupsi 8 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak (None meter di atas permukaan laut).

Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 9,6 milimeter dan durasi 30 detik.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ili Lewotolok di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 3 Maret 2025 pukul 00.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 25 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 4,5-23,1 milimeter dan lama gempa 31-50 detik.

Kemudian, 157 kali gempa hembusan dengan amplitudo 1,1-16,6 milimeter dan lama gempa 17-61 detik serta 4 kali harmonik dengan amplitudo 1,7-2,9 milimeter dan lama gempa 73-104 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 kilometer dari pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok, dan masyarakat Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dari bagian timur puncak/ kawah Gunung Ili Lewotolok.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 1.851 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (866 kali letusan) sedangkan Gunung Ili Lewotolok erupsi 30 kali.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)

Data Populer

Loading...