Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat ada empat kabupaten/kota dengan rerata vaksinasi mingguan di atas rata-rata di Maluku yang saat ini tercatat 216,62 dosis data per Senin, 20 Juni 2022.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Afrika Seminggu 169 Jiwa, Tertinggi di Zambia)
Rerata vaksinasi tiga kabupaten/kota teratas dengan angka di atas 200 dosis adalah Maluku Tengah, Maluku Tenggara dan Maluku Barat Daya dengan masing-masing nilai 538 dosis, 247 dosis dan 239 dosis.
Maluku Tengah mencatatkan rerata vaksinasi mingguan tertinggi di Maluku dengan vaksinasi 538 dosis. Adapun pemakaian vaksin sampai dengan kemarin tercatat 242,83 ribu dosis. Dalam rekapitulasi data dashboard nasional, pencapaian vaksinasi lengkap di wilayah ini telah berada di angka 36,36 persen.
Menurut Kementerian Kesehatan, stok vaksin yang tersedia di kabupaten ini akan segera habis dalam 144 hari ke depan. Sisa hari pemakaian ini diperhitungkan dari sisa stok yang tercatat tinggal 78.006 dosis dan penggunaan vaksin seminggu terakhir yang tertinggi di Maluku.
Menyusul Maluku Tenggara dengan catatan vaksinasi 247 dosis. Stok vaksin yang tersedia saat ini adalah 6.450 dosis. Stok ini diperkirakan akan habis dalam 26 hari ke depan.
Masih di urutan lima besar selain dua wilayah di atas adalah Maluku Barat Daya dengan rerata vaksinasi mingguan 239 dosis kini untuk cakupan vaksinasi lengkap telah mencapai 54,95 persen, rerata vaksinasi mingguan di Seram Bagian Barat 220 dosis dan capaian vaksinasi lengkap sebesar 24,91% dan rerata vaksinasi mingguan di Kepulauan Aru 195 dosis dan capaian vaksinasi lengkap sebesar 52,24%
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Rerata Vaksinasi Tertinggi Secara Nasional (Senin, 20 Juni 2022))
Wilayah di luar Jawa dengan nilai rerata vaksinasi tertinggi beberapa di antaranya adalah Simalungun, Rokan Hulu dan Lampung Tengah dengan masing-masing rerata vaksinasi yakni 7.506 dosis, 6.305 dosis dan 6.083 dosis.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.