Waspada! Sore Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Jumat, 19 Desember 2025)

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Jumat (19/12/2025) pukul 15.58 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 38 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak (None meter di atas permukaan laut).

Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: Hampir 5 Ribu Kejadian Bencana Alam di Indonesia Sepanjang 2023, Karhutla Mendominasi)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 19 Desember 2025 pukul 06.00-12.00 WIB menunjukkan terjadi 22 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-21 milimeter dan lama gempa 65-108 detik.

Kemudian, 1 kali gempa guguran dengan amplitudo 2 mm dan lama gempa 44 detik serta 8 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-8 milimeter dan lama gempa 32-58 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 7.408 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 3.062 kali letusan.

(Baca: Akibat Karhutla, ISPA Kalimantan Selatan Capai 189 Ribu Kasus per September 2023)