Kementerian LHK Deteksi 88 Titik Panas di Indonesia, Terbanyak di Kalimantan Timur (Selasa, 31 Desember 2024)

1
Irfan Fadhlurrahman 31/12/2024 11:08 WIB
Image Loader
Memuat...
10 Provinsi dengan Jumlah Titik Panas Terbanyak di Indonesia 24 Jam Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berdasarkan sistem pemantauan kebakaran hutan dan lahan SiPongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pemantauan 24 jam terakhir menunjukkan ada 88 titik panas (hotspot) terdeteksi di Indonesia. Jumlah titik panas ini berkurang 47 titik dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Data tersebut merupakan hasil pencitraan satelit Terra/Aqua, SNPP, dan NOAA yang diakses pada Selasa (31/12/2024) pukul 11.08 WIB. Dari 88 titik panas terdeteksi, 2 titik dengan tingkat kepercayaan hotspot tinggi, 84 titik skala sedang, dan 2 titik skala rendah.

Tingkat kepercayaan hotspot terbagi menjadi 3 skala. Skala rendah memiliki rentang 0 - 29, skala sedang 30 - 79, dan skala tinggi 80 - 100. Semakin tinggi tingkat kepercayaan hotspot, semakin tinggi juga kemungkinan wilayah tertentu terjadi kebakaran hutan dan lahan.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)

Titik panas terdeteksi paling banyak berada di Kalimantan Timur sebanyak 23 titik. Sulawesi Tengah menempati posisi kedua jumlah titik panas terbanyak dengan 17 titik. Kalimantan Barat berada di posisi ketiga sebanyak 17 titik panas.

Sebanyak 7 titik panas terdeteksi di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara menyusul dengan 5 titik panas, serta Aceh dan Kalimantan Utara masing-masing memiliki 4 dan 4 titik panas terdeteksi.

Titik panas merupakan titik koordinat suatu daerah yang memiliki temperatur permukaan lebih tinggi dibandingkan sekitarnya, dan bukan jumlah kejadian kebakaran hutan dan lahan.

Namun, banyaknya jumlah titik panas dan bergerombol pada suatu wilayah mengindikasikan adanya kejadian kebakaran hutan dan lahan. Artinya, data titik panas hasil deteksi satelit penginderaan jauh masih paling efektif dalam memantau kebakaran hutan dan lahan untuk wilayah yang luas.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua