Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Abu Sekitar 1.000 Meter
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Jumat (19/12/2025) pukul 20.02 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 39 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak (4.676 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 141 detik.
(Baca: Jumlah Korban Menderita-Mengungsi karena Bencana Alam di Indonesia 2015-2024)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 19 Desember 2025 pukul 12.00-18.00 WIB menunjukkan terjadi 4 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 55-99 detik.
Kemudian, 3 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-7 milimeter dan lama gempa 37-53 detik serta 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 11 milimeter s-p 17 detik dan lama gempa 52 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 7.412 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 3.063 kali letusan.
(Baca: Ada 2 Ribu Bencana Alam di Indonesia pada 2024, Banjir Mendominasi)