Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini (Minggu, 5 Oktober 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Minggu (5/10/2025) pukul 08.52 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 35 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 200 meter di atas puncak atau 3.876 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 118 detik.
(Baca: Penerima Rumah Susun 2022, Terbanyak Korban Bencana Alam)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 5 Oktober 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 89 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 50-161 detik.
Kemudian, 5 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5-8 milimeter dan lama gempa 36-60 detik serta 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 25 milimeter s-p 3,3 detik dan lama gempa 20 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.537 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.557 kali letusan.
(Baca: Bencana Alam Terkait Perubahan Iklim Meningkat di Skala Global)