Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu Sekitar 1.000 Meter
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (17/7/2025) pukul 07.42 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 25 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak (4.676 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 158 detik.
(Baca: Ada 2 Ribu Bencana Alam di Indonesia pada 2024, Banjir Mendominasi)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 17 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 32 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 56-199 detik.
Kemudian, 4 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-6 mm dan lama gempa 63-74 detik serta 8 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-8 milimeter dan lama gempa 38-101 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.151 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.085 kali letusan.
(Baca: Penerima Rumah Susun 2022, Terbanyak Korban Bencana Alam)