Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase kemiskinan di Kabupaten Buton naik dari 13,77% menjadi 13,99%. Kenaikan ini setara dengan 1,6% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah penduduk miskin tercatat 14.410 jiwa dari total 121.720 jiwa penduduk.
Dibandingkan kabupaten lain di Sulawesi Tenggara, pertumbuhan persentase kemiskinan di Buton berada di urutan moderat. Secara nasional, Kabupaten Buton berada di peringkat 122 untuk persentase kemiskinan. Jumlah penduduk miskin Buton naik 1,84% menjadi 14.410 jiwa.
(Baca: Jumlah Penduduk dan Persentase Kemiskinan di Kabupaten Manokwari | 2004 - 2024)
Dalam rentang 2004-2024, persentase kemiskinan tertinggi di Kabupaten Buton terjadi pada 2006 yaitu 25,2%. Tingkat kemiskinan terendah terjadi pada 2016 sebesar 13,22%. Pertumbuhan angka kemiskinan tertinggi terjadi pada tahun 2006 dengan 8,53% dan pertumbuhan terendah terjadi pada tahun 2007 dengan -8,97%.
Di Sulawesi Tenggara, Kabupaten Buton memiliki persentase kemiskinan yang berdekatan dengan beberapa kabupaten lain seperti Buton Utara, Kolaka Utara, Muna, Kolaka Timur, Buton Selatan, dan Wakatobi. Data ini memberikan gambaran komparatif mengenai kondisi kemiskinan di wilayah tersebut.
Kabupaten Buton Utara
Dengan persentase kemiskinan 14,09%, kabupaten ini menduduki peringkat 119 secara nasional. Jumlah penduduk miskin mencapai 9.180 jiwa dengan pertumbuhan 0,99%. Kabupaten ini memiliki jumlah penduduk 73.766 jiwa. Garis kemiskinan berada di angka Rp 422.483,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita mencapai Rp 61,24 juta per tahun.
Kabupaten Kolaka Utara
Kabupaten Kolaka Utara memiliki persentase kemiskinan sebesar 13,51% dan menduduki peringkat 134 secara nasional. Jumlah penduduk miskin mencapai 22.070 jiwa, meningkat 1,28%. Jumlah penduduk di kabupaten ini adalah 142.001 jiwa. Garis kemiskinan tercatat Rp 529.192,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita mencapai Rp 82,70 juta per tahun.
(Baca: Gempa Hari Ini Rabu, 10 Desember 2025 Guncang Kota Sabang)
Kabupaten Muna
Persentase kemiskinan di Kabupaten Muna adalah 13,78%, menempatkannya pada peringkat 128 secara nasional. Jumlah penduduk miskin tercatat 31.820 jiwa, sedikit turun 1,3%. Jumlah penduduk mencapai 231.980 jiwa. Garis kemiskinan di angka Rp 434.750,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita adalah Rp 41,62 juta per tahun.
Kabupaten Kolaka Timur
Kabupaten Kolaka Timur memiliki persentase kemiskinan 13,71% dan berada di peringkat 131 secara nasional. Jumlah penduduk miskin tercatat 20.330 jiwa, sedikit turun 0,39%. Jumlah penduduk mencapai 129.598 jiwa. Garis kemiskinan tercatat Rp 525.091,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita mencapai Rp 48,12 juta per tahun.
Kabupaten Buton Selatan
Dengan persentase kemiskinan 14,28%, kabupaten ini menduduki peringkat 111 secara nasional. Jumlah penduduk miskin mencapai 11.500 jiwa dengan penurunan -3,2%. Jumlah penduduk 102.426 jiwa. Garis kemiskinan berada di angka Rp 300.991,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita mencapai Rp 37,82 juta per tahun.
Kabupaten Wakatobi
Persentase kemiskinan di Kabupaten Wakatobi adalah 14,36%, menempatkannya pada peringkat 109 secara nasional. Jumlah penduduk miskin tercatat 14.930 jiwa, turun 2,67%. Jumlah penduduk mencapai 118.434 jiwa. Garis kemiskinan di angka Rp 355.748,00 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita adalah Rp 51,92 juta per tahun.