Kementerian LHK Deteksi 70 Hotspot di Indonesia, Terbanyak di Sumatera Selatan (Kamis, 5 Desember 2024)

1
Irfan Fadhlurrahman 05/12/2024 11:10 WIB
Image Loader
Memuat...
10 Provinsi dengan Jumlah Hotspot Terbanyak di Indonesia 24 Jam Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berdasarkan sistem pemantauan kebakaran hutan dan lahan SiPongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pemantauan 24 jam terakhir menunjukkan ada 70 titik panas (hotspot) terdeteksi di Indonesia.

Data tersebut merupakan hasil pencitraan satelit Terra/Aqua, SNPP, dan NOAA yang diakses pada Kamis (5/12/2024) pukul 11.10 WIB. Dari 70 titik panas terdeteksi, 70 titik skala sedang.

Tingkat kepercayaan hotspot terbagi menjadi 3 skala. Skala rendah memiliki rentang 0 - 29, skala sedang 30 - 79, dan skala tinggi 80 - 100. Semakin tinggi tingkat kepercayaan hotspot, semakin tinggi juga kemungkinan wilayah tertentu terjadi kebakaran hutan dan lahan.

(Baca: Meski Kemarau, Banyak Bencana Banjir Awal Juli 2024)

Titik panas terdeteksi paling banyak berada di Sumatera Selatan sebanyak 18 titik. Maluku Utara menempati posisi kedua jumlah titik panas terbanyak dengan 18 titik. Riau berada di posisi ketiga sebanyak 8 titik panas.

Sebanyak 6 titik panas terdeteksi di Jambi, Sulawesi Selatan menyusul dengan 5 titik panas, serta Jawa Tengah dan Jawa Timur masing-masing memiliki 4 dan 4 titik panas terdeteksi.

Titik panas merupakan titik koordinat suatu daerah yang memiliki temperatur permukaan lebih tinggi dibandingkan sekitarnya, dan bukan jumlah kejadian kebakaran hutan dan lahan.

Namun, banyaknya jumlah titik panas dan bergerombol pada suatu wilayah mengindikasikan adanya kejadian kebakaran hutan dan lahan. Artinya, data titik panas hasil deteksi satelit penginderaan jauh masih paling efektif dalam memantau kebakaran hutan dan lahan untuk wilayah yang luas.

(Baca: Mayoritas Desa di Kawasan IKN Berisiko Banjir)

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua