Gunung Dukono Kembali Erupsi Siang Ini, Tinggi Abu Vulkanik 200 Meter dari Atas Puncak

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Rabu (27/8/2025) pukul 11.39 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 2 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 200 meter di atas puncak (1.287 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: Ada 31 Bencana di Indonesia pada Akhir Mei 2024, Banjir Mendominasi)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 27 Agustus 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 10 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-7 milimeter dan lama gempa 37,41-133,09 detik.

Kemudian, 6 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 6-34 milimeter s-p 12,67-47,59 detik dan lama gempa 63,11-161,81 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-4 milimeter dominan 2 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.825 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.330 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 487 kali.

(Baca: Indeks Risiko Banjir Bekasi Tertinggi di Jabotabek)