Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase kemiskinan di Kabupaten Mamuju Tengah mencapai 7,72 persen pada tahun 2024. Angka ini sedikit meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 7,32 persen. Dengan jumlah penduduk 143.274 jiwa, terdapat 11.160 jiwa penduduk miskin di kabupaten ini.
Pada tahun 2024, pertumbuhan persentase kemiskinan di Mamuju Tengah tercatat 5,46 persen, sementara pertumbuhan jumlah penduduk miskinnya 7,41 persen. Dibandingkan kabupaten lain di Sulawesi Barat, angka kemiskinan Mamuju Tengah berada di sekitar Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju.
(Baca: Rata-Rata Upah atau Gaji Bersih Sebulan Pekerja Formal Transportasi dan Pergudangan Periode 2015-2025)
Secara historis, persentase kemiskinan di Mamuju Tengah fluktuatif. Persentase kemiskinan terendah terjadi pada tahun 2020 sebesar 6,79 persen, sedangkan tertinggi pada tahun 2024 sebesar 7,72 persen. Pertumbuhan terendah terjadi pada tahun 2016 yaitu -0,44 persen, sementara pertumbuhan tertinggi pada tahun 2024 sebesar 5,46 persen. Kabupaten ini berada pada urutan ke-323 secara nasional dalam persentase kemiskinan pada tahun 2024, turun dari urutan ke-345 pada tahun 2023.
Jika dibandingkan dengan kabupaten lain di Sulawesi Barat yang memiliki persentase kemiskinan berdekatan, Kabupaten Mamuju Tengah memiliki kondisi yang bervariasi. Kabupaten Majene memiliki persentase kemiskinan lebih tinggi yaitu 13,64 persen, sementara Kabupaten Mamuju Utara lebih rendah yaitu 5,21 persen.
(Baca: Harga Beras di Sumatera Barat Termahal Se-Indonesia (Jumat, 19 Desember 2025))
Kabupaten Majene
Kabupaten Majene menduduki peringkat ke-133 secara nasional dalam persentase kemiskinan dengan angka mencapai 13,64 persen. Jumlah penduduk miskin di kabupaten ini mencapai 24.410 jiwa dari total 188.780 jiwa, mengalami pertumbuhan negatif turun 5,39 persen. Garis kemiskinan di Majene adalah Rp 482.173,00 per kapita per bulan, dengan pertumbuhan 4,54 persen. Pendapatan per kapita masyarakat Majene mencapai Rp 35,33 juta per tahun, dengan pertumbuhan 7,35 persen.
Kabupaten Mamasa
Kabupaten Mamasa memiliki persentase kemiskinan 14,20 persen, menempatkannya pada peringkat ke-114 secara nasional. Jumlah penduduk miskin di Mamasa mencapai 23.610 jiwa dari total 167.066 jiwa, sedikit meningkat dengan pertumbuhan 0,13 persen. Garis kemiskinan di kabupaten ini tercatat Rp 347.008,00 per kapita per bulan, dengan pertumbuhan 5,23 persen. Pendapatan per kapita masyarakat Mamasa mencapai Rp 21,81 juta per tahun, dengan pertumbuhan 6,45 persen.