Badan Pusat Statistik (BPS) menghimpun data nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di seluruh provinsi Indonesia. Dari hasil pendataan, berikut ini adalah 10 provinsi yang paling banyak mendapatkan poin nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di tanah air.
(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Bulgaria pada 2023)
DKI Jakarta mencatatkan nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 tertinggi dengan US$118,19 juta. Di provinsi ini, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perkembangan data bulanan di wilayah ini turun 76,45% dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya. Jawa timur berada di urutan kedua. Dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya, nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di provinsi ini tumbuh -74,98%. Jumlah nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di provinsi ini dilaporkan US$26,58 juta. Sedangkan untuk statistik bulanan jumlah nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 terlihat turun 74,98% dibanding periode yang sama bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak US$106,25 juta .
Berikutnya, Kep. Riau dengan nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 US$20,12 juta (turun 78,85%), nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di Jawa Tengah turun 78,84% menjadi US$19,07 juta dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya dan nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 di Banten turun 75,29% menjadi US$13,21 juta dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya
(Baca: Indonesia Paling Banyak Impor Reaktor Nuklir dari Tuvalu pada 2023)
Berikut ini adalah daftar sepuluh provinsi dengan nilai impor berbagai barang logam tidak mulia asal pelabuhan kode hs 83 jumlah tertinggi:
- DKI Jakarta US$118,19 juta
- Jawa Timur US$26,58 juta
- Kep. Riau US$20,12 juta
- Jawa Tengah US$19,07 juta
- Banten US$13,21 juta
- Jawa Barat US$4,43 juta
- Sulawesi Tengah US$4,07 juta
- Sumatera Utara US$3,29 juta
- Maluku Utara US$1,5 juta
- Lampung US$1,29 juta