Harga Pangan Hari Ini Wilayah DKI Jakarta: Harga Garam, Beras dan Bawang Turun
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Harga sejumlah bahan pangan di DKI Jakarta hari ini terpantau turun dibanding kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Rabu (27/8/2025) pukul 11.17 WIB, dari 21 komoditas terdapat 8 komoditas naik dan 10 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu telur ayam ras, cabai merah keriting, tepung terigu kemasan, bawang putih bonggol, dan cabai merah besar.
(Baca: Daftar Komoditas Ekspor Utama Indonesia ke Australia 2024)
Sementara, harga beberapa komoditas seperti ikan kembung, ikan tongkol, beras medium, bawang merah, dan garam konsumsi menurun dibanding harga kemarin.
Komoditas cabai merah keriting naik paling tinggi Rp491 (1,2%) menjadi Rp41.429 per kg. Adapun harga kedelai biji kering (impor) turun paling tajam Rp9.600 (100,0%) menjadi Rp0 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 21 bahan pangan di DKI Jakarta menurut Bapanas 27 Agustus 2025 pukul 11.17 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp132.500 per kg (turun 1,85%)
- Bawang Merah: Rp48.571 per kg (turun 0,37%)
- Cabai Merah Besar: Rp45.385 per kg (naik 0,86%)
- Ikan Bandeng: Rp45.125 per kg (turun 2,61%)
- Ikan Tongkol: Rp44.063 per kg (turun 2,08%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp42.571 per kg (naik 0,46%)
- Ikan Kembung: Rp42.188 per kg (turun 0,34%)
- Cabai Merah Keriting: Rp41.429 per kg (naik 1,2%)
- Cabai Rawit Merah: Rp40.714 per kg (turun 2,77%)
- Daging Ayam Ras: Rp36.563 per kg (turun 0,64%)
- Telur Ayam Ras: Rp28.000 per kg (naik 0,11%)
- Minyak Goreng Kemasan: Rp20.875 per liter (naik 0,3%)
- Minyak Goreng Curah: Rp19.167 per liter (tetap)
- Gula Konsumsi: Rp18.375 per kg (naik 0,34%)
- Minyakita: Rp17.833 per liter (tetap)
- Beras Premium: Rp15.436 per kg (naik 0,47%)
- Beras Medium: Rp13.050 per kg (turun 2,25%)
- Tepung Terigu Kemasan: Rp12.313 per kg (naik 1,03%)
- Garam Konsumsi: Rp11.750 per kg (turun 1,05%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp9.833 per kg (tetap)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp0 per kg (turun 100,0%)
(Baca: 10 Komoditas Pangan yang Banyak Diimpor Indonesia dari AS)