Gunung Dukono Kembali Erupsi Pagi Ini (Rabu, 9 Juli 2025)

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Rabu (9/7/2025) pukul 06.31 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 10 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 400 meter di atas puncak (1.487 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 15 milimeter dan durasi 48,47 detik.

(Baca: Lima Gempa Bumi Terakhir yang Tercatat di BMKG (Senin, 07 Juli 2025 05:38:04 WIB))

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 9 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 207 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 34,41-108,87 detik.

Kemudian, 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 15-34 milimeter s-p 23,21-23,72 detik dan lama gempa 69,19-88,38 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 2-5 milimeter dominan 3 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.983 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.028 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 394 kali.

(Baca: Lima Gempa Bumi Terakhir yang Tercatat di BMKG (Senin, 07 Juli 2025 05:38:04 WIB))