Impor Alat Indonesia dari Turkmenistan Naik Menjadi US$ 0,33 Juta

1
Agus Dwi Darmawan 17/04/2025 11:29 WIB
Image Loader
Memuat...
Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Turkmenistan pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan impor dengan Turkmenistan sebesar US$ 0,65 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 32.250% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ dua ribu.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Turkmenistan, impor dalam 10 tahun terakhir jumlahnya telah cukup banyak berkurang. Terendah impor Indonesia adalah US$ satu ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 8,37 juta.

(Baca: Indonesia Impor Reaktor Nuklir Senilai US$ 3,53 Miliar dari Jepang pada 2023)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Turkmenistan, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat dua produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Turkmenistan. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar
  2. Masuk dalam kode HS 82, Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan bagian dari logam dasar. Impor produk ini dari Turkmenistan berada di urutan pertama. Indonesia mengimpor senilai US$ 0,33 juta. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.

  3. Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis
  4. Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis. Nilai impor dari Turkmenistan pada 2023 tercatat US$ 0,32 juta. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1 ribu.

  5. Tutup kepala dan bagian
  6. Impor Tutup kepala dan bagian dari Turkmenistan, saat ini merupakan yang terbesar. Dari negara ini, Indonesia melakukan impor senilai US$ 0 ribu. Negara lainnya yang menjadi andalan impor Tutup kepala dan bagian dengan nilai terbesar adalah Cina, Jerman, Italia, Vietnam dan Belanda.

  7. Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit
  8. (Baca: Indonesia Impor Persiapan Kakao Senilai US$ 1,38 Juta dari Haiti pada 2023)

    Untuk produk Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 41. Indonesia mengimpor sebanyak US$ 0 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengimpor Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit dari -5 negara. Impor Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit dari negara ini merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah Italia, Amerika Serikat, Brazil, Cina dan Spanyol.

  9. Disiapkan bulu dan ke bawah dan artikel yang terbuat dari bulu atau ke bawah
  10. Produk lainnya, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor Disiapkan bulu dan ke bawah dan artikel yang terbuat dari bulu atau ke bawah dari Turkmenistan. Nilai impor produk ini pada 2023 US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Disiapkan bulu dan ke bawah dan artikel yang terbuat dari bulu atau ke bawah yang terbesar saat ini masih berasal dari Turkmenistan. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Disiapkan bulu dan ke bawah dan artikel yang terbuat dari bulu atau ke bawah Indonesia adalah Cina, India, Indonesia, Jerman dan Korea, Republik Rakyat Demokrat.

Data Populer

Loading...