Deforestasi lahan total pada 2022 tumbuh sebesar 0%. Ini merupakan pertumbuhan tertinggi yang pernah dicatatkan dalam empat tahun terakhir terakhir. Adapun dalam enam tahun terakhir, deforestasi lahan total tercatat dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 0%
Daftar 10 Terbesar:
(Baca: Cuaca Malam Ini di Pasaman Barat, Suhu 23-31 °C)
Menurut publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), data per 2022, deforestasi lahan total jika ditotal untuk 10 provinsi teratas besarnya mencapai 76,85 ribu ha per tahun. Nilai dari jumlah 10 provinsi tersebut, proporsinya mencapai 73,87% dari total seluruh provinsi.
Urutan pertama adalah Kalimantan Timur, wilayah ini mencatatkan hingga 13,76 ribu ha per tahun. Provinsi ini mencatatkan penurunan -7.165,2 ha per tahun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kalimantan tengah berada di urutan kedua. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, deforestasi lahan total di provinsi ini tumbuh -46,3%. Jumlah deforestasi lahan total di provinsi ini dilaporkan 11,56 ribu ha per tahun. Sedangkan untuk statistik tahunan jumlah deforestasi lahan total terlihat turun 46,3% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 21.536 ha per tahun.
Berikutnya, Riau dengan deforestasi lahan total 9254.8 ha per tahun (naik 509,67%), Kalimantan Barat dengan deforestasi lahan total 7845.7 ha per tahun (turun 22,28%) dan deforestasi lahan total di Nusa Tenggara Barat naik 105,29% menjadi 6411.2 ha per tahun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya
(Baca: Prakiraan Cuaca di Bandung Barat 18-30 Mar/25)
Berikut ini sepuluh provinsi dengan deforestasi lahan total tertinggi pada 2022:
- Kalimantan Timur 13,76 ribu ha per tahun
- Kalimantan Tengah 11,56 ribu ha per tahun
- Riau 9254.8 ha per tahun
- Kalimantan Barat 7845.7 ha per tahun
- Nusa Tenggara Barat 6411.2 ha per tahun
- Sumatera Barat 5817.5 ha per tahun
- Sulawesi Tengah 5760.5 ha per tahun
- Sumatera Utara 5598.9 ha per tahun
- Jambi 5466.7 ha per tahun
- Aceh 5367.1 ha per tahun