Provinsi Sumatera Selatan pada Oktober 2024 mencatatkan volume ekspor total sebesar 5,14 juta ton. Sedangkan untuk ekspor menurut kelompok barang kode SITC (Standard International Trade Classification) 08 makanan ternak dari provinsi ini pada Oktober 2024 mengalami peningkatan menjadi 18,59 juta ton.
Peningkatan ekspor untuk kode SITC 08 kali ini, berbanding terbalik dengan kondisi lima bulan terakhir yang sedang turun. Bank Indonesia (BI) melaporkan, volume ekspor bulanan pada Oktober 2023 sebelumnya tercatat lebih rendah yakni 14,92 juta ton.
(Baca: PDRB ADHK Sektor Tanaman Hortikultura Periode 2013-2023)
Sumatera Selatan dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 19 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan volume ekspor tertinggi yakni volume ekspor SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket .
(Baca: Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pengadaan Listrik dan Gas Periode 2013-2024)
Data historis 13 bulan terakhir, ekspor dari Sumatera Selatan dengan volume tertinggi pernah dicatatkan pada Oktober 2023 sebesar 25,97 juta ton dan terendahnya terjadi pada Agustus 2024 dengan volume ekspor 4,63 juta ton.
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Sumatera Selatan menurut kode SITC 2 digit dengan volume ekspor tertinggi per Oktober 2024:
- SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket 5,39 miliar ton
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya 264,95 juta ton
- SITC kode 23 karet mentah, sintetis dan pugaran 61,77 juta ton
- SITC kode 63 barang-barang kayu dan gabus 35,86 juta ton
- SITC kode 42 minyak dan lemak nabati 21,7 juta ton
- SITC kode 08 makanan ternak 18,59 juta ton
- SITC kode 56 pupuk kimia buatan pabrik 10,74 juta ton
- SITC kode 52 kimia inorganis 5,93 juta ton
- SITC kode 24 kayu dan gabus 4,2 juta ton
- SITC kode 43 olahan minyak dan lemak nabati dan hewani 3 juta ton