Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Flores Timur mencapai 3,79% pada 2023. Angka ini bertambah 0,3% dibandingkan Desember 2022 yang tercatat 3,49%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2021, angkanya turun 0,02%.
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam lima tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2018 sebesar 4,01% dan terendah pernah tercatat pada 2019 silam sebesar 3,09%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Bangka 164,39 Ribu dan Angka Pengangguran 5,03%)
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 279 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) tak terlepas dari data jumlah angkatan kerja di wilayah ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Flores Timur mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir. Kemudian usai pandemi covid berakhir, untuk empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 135,35 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 152,63 ribu pekerja pada tahun 2023.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Kepulauan Yapen 4,01%)
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Flores Timur dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 130,19 ribu pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 136,89 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 146,85 ribu pekerja.
Meningkatnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Flores Timur tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang naik signifikan di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 3,15 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 1,71 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Nusa Tenggara Timur pada 2023 yakni :
- Kota Kupang 5,69%
- Kabupaten Belu 5,45%
- Kabupaten Manggarai Barat 4,42%
- Kabupaten Sabu Raijua 4,06%
- Kabupaten Ngada 4%
- Kabupaten Flores Timur 3,79%
- Kabupaten Rote Ndao 3,65%
- Kabupaten Nagekeo 3,54%
- Kabupaten Sumba Barat 3,52%
- Kabupaten Kupang 3,22%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Manggarai Timur 1,63%
- Kabupaten Sumba Tengah 1,89%
- Kabupaten Timor Tengah Utara 1,96%
- Kabupaten Sumba Barat Daya 2,08%
- Kabupaten Sumba Timur 2,21%
- Kabupaten Manggarai 2,44%
- Kabupaten Alor 2,52%
- Kabupaten Lembata. 2,55%
- Kabupaten Ende 2,59%
- Kabupaten Sikka 2,62%