Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (15/9/2024) pukul 01.04 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 29 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 600 meter di atas puncak (2.184 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 8,34 milimeter dan durasi 189 detik.
(Baca: 10 Daerah dengan Kualitas Udara Paling Bersih di Indonesia, Kabupaten Sanggau Posisi Nomor 1 Pagi Ini)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 15 September 2024 pukul 18.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 1 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 20,72 milimeter dan lama gempa 271 detik. Kemudian, 2 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 1,48-2,96 milimeter dan lama gempa 7-28 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 kilometer arah sektoral Utara-Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 3.697 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.500 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 651 kali.
(Baca: Kualitas Udara Bandar Lampung Paling Bersih di Indonesia Pagi Ini)