Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,94% ke level 7.036,19 pada penutupan perdagangan Senin (3/6/2024).
Menurut Pilarmas Investindo Sekuritas, penguatan IHSG hari ini sejalan dengan menghijaunya bursa kawasan Asia.
"Dari eksternal, menguatnya bursa regional Asia ditopang oleh respons pelaku pasar terhadap rilis indeks manufaktur," kata tim riset Pilarmas Investindo Sekuritas, dilansir Antara, Senin (3/6/2024).
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor saham menguat hari ini. Sektor kesehatan memimpin dengan kenaikan 1,58%, diikuti sektor energi dan barang konsumen nonprimer yang masing-masing naik 1,14% dan 1,04%.
Sementara empat sektor lain terkoreksi. Sektor infrastruktur turun paling dalam hingga 0,64%, diikuti sektor properti serta transportasi-logistik yang masing-masing minus 0,45% dan 0,26%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 952,80 ribu kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 16,58 miliar lembar dengan nilai transaksi sekitar Rp10,77 triliun.
Sebanyak 299 saham ditutup melemah hari ini, lalu 278 saham menguat, dan 203 saham stagnan.
Emiten top gainers hari ini adalah SURI yang terbang 34,64%, diikuti AREA dan PPRI yang masing-masing naik 25% dan 18,25%.
Di sisi lain, emiten berkode CARE menjadi top losers setelah ambles 12,79%, diikuti VTNY dan PTPS yang masing-masing turun 11,93% dan 11,32%.
Hampir semua bursa saham Asia sore ini kompak parkir di zona hijau. Tercatat, indeks Nikkei menguat 1,13% ke 38.923, indeks Hang Seng menguat 1,79% ke 18.403,03, indeks Strait Times menguat 0,27% ke 3.345,72, sedangkan indeks Shanghai melemah 0,27% ke 3.078,48.
(Baca: IHSG Turun ke 6.970, Terendah sejak Awal Tahun (Jumat, 31 Mei 2024))