Pengeluaran Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kota Bukit Tinggi Bulan Februari Turun 0,1%

Ekonomi & Makro
1
Agus Dwi Darmawan 26/03/2024 16:53 WIB
Perkembangan Inflasi (m-to-m) Kota Bukit Tinggi 6 Bulan Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Pengeluaran perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah di kota Bukit Tinggi pada Februari turun 0,1%. Angka ini bertahan di posisi yang salam dalam dua bulan terakhir. Di antara lima kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah menyumbang -0,1% inflasi daerah.

(Baca: Pengeluaran Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kab. Mamuju Bulan Februari Turun 0,17%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah di kota Bukit Tinggi berada di level 101,33 pada Februari 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 101,43.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah telah turun 4% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, pengeluaran di kota Bukit Tinggi telah mengalami pertumbuhan -0,1% (year to date/ytd).

Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan keempat.

(Baca: Inflasi Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah di Kota Gunung Sitoli Bulan Februari -0,26%)

Berikut ini adalah inflasi subkelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah yang di ukur BPS per Februari di kota Bukit Tinggi :

  • Kelompok listrik dan bahan bakar rumah tangga -0,46%
  • Kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah -0,1%

Dibandingkan dengan 117 kabupaten/kota lain, inflasi perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tertinggi terjadi di Tembilahan sebesar 0,15% dengan IHK sebesar 100.23 dan terendah terjadi di kota Sorong sebesar 0,02% dengan IHK sebesar 101.76. Sementara untuk kota Bukit Tinggi ini menempati urutan 92.

Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tertinggi pada Februari 2024:

  • Purwokerto 1,67%
  • Kabupaten Subang 0,8%
  • Kabupaten Ketapang 0,54%
  • Kabupaten Cilacap 0,49%
  • Kota Padang 0,43%
  • Kota Ternate 0,35%
  • Luwuk 0,35%
  • Kabupaten Penajam Paser Utara 0,18%
  • Kabupaten Bojonegoro 0,18%
  • Tembilahan 0,15%
Data Populer
Lihat Semua