Lembaga analisis media sosial, Drone Emprit, merilis analisis sentimen warganet Twitter/X terhadap calon presiden (capres) saat debat Pilpres 2024 seri kelima, Minggu (4/2/2024).
Drone Emprit mengumpulkan data analisis mulai pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB atau saat debat capres berlangsung.
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, meraih sentimen negatif tertinggi di Twitter, yaitu 48%. Sementara sentimen positif bagi Prabowo sebesar 43% dan netral 9%.
Menurut hasil analisis Drone Emprit, Prabowo memiliki sentimen negatif yang tinggi di Twitter lantaran dikritik selalu sepakat dengan Anies.
Menteri Pertahanan periode 2019-2024 itu juga dikritik karena mengucapkan “otak lamban” dan dinilai lebih buruk dari Sambo. Lalu, Prabowo juga disindir terkait program makan dan susu gratis, peningkatan jumlah fakultas kedokteran, serta penanganan stunting lewat makan gratis.
Di sisi lain, Prabowo mendapat sentiman positif lantaran akan membangun 300 fakultas kedokteran di Indonesia, gagasan soal rumah sakit modern, serta menawarkan strategi transformasi bangsa.
Prabowo mendapat sentiman baik tersebut karena akhirnya setuju dengan Anies dan Ganjar, dinilai sebagai sosok yang paling paham dengan kondisi dalam dan luar negeri, serta tampil prima dibanding dua debat sebelumnya.
Lantas, bagaimana dengan sentimen warga Twitter terhadap dua capres lainnya?
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, meraih sentimen negatif terbesar kedua dengan proporsi 14%. Kemudian, sentimen positifnya sebesar 72% dan netral 14%.
Sementara, capres nomor urut 1, Anies Baswedan meraih sentimen negatif terendah dari dua kandidat lainnya, yaitu hanya 6%. Sedangkan sentimen positifnya tertinggi, yaitu 86% dan netral sebesar 8%.
Adapun debat kelima Pilpres 2024 alias seri terakhir kemarin mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.
(Baca: Gibran Raih Sentimen Negatif Terbanyak sampai H+1 Debat Cawapres)