Berdasarkan laporan Badan Kepegawaian Negara (BKN), tercatat jumlah pegawai sipil negara (PNS) di Indonesia mencapai 3,7 juta orang pada semester I 2023. Jumlahnya menurun sekitar 2% dibandingkan jumlah PNS pada Desember 2023.
Jika ditinjau berdasarkan kelompok usianya, PNS di Tanah Air didominasi oleh kelompok usia 51-60 tahun. Jumlahnya mencapai 1,29 juta orang atau setara 34% dari total keseluruhan PNS pada periode ini.
"Kelompok usia 51-60 tahun merupakan usia mendekati usia pensiun bagi ASN, sehingga jumlah dan jabatan-jabatan pada kelompok ini akan menjadi pertumbangan utama dalam penataan ASN maupun penyusunan rencana perekrutan," tulis BKN dalam laporannya.
Urutan berikutnya diisi oleh PNS berusia 41-50 tahun sebanyak 1.237.899 orang atau setara 33%. Disusul oleh kelompok usia 31-40 sebanyak 912.198 dengan proporsi 24%.
Lalu dari kelompok usia 21-30 terdapat 325.573 orang yang menyumbang 9% dari total ASN. Sementara ASN dari kelompok usia di atas 60 tahun ada 20.596 orang atau 0,54%.
Sisanya, berasal dari kelompok usia termuda di rentang usia 18-20 tahun yang hanya terisi 68 orang atau setara 0,002%. BKN menjelaskan, ASN dengan kelompok usia termuda ini memiliki masa kerja yang panjang dalam meniti karir di pemerintahan.
Adapun pada 2024, pemerintah akan menaikkan uang pensiun PNS sebanyak 12%. Presiden Joko Widodo menyatakan, kenaikan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja para aparat pemerintah.
"Ini diharapkan akan meningkatkan kinerja serta mengakselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional," ujar Jokowi saat menyampaikan RUU APBN 2024 dan Nota Keuangan, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (22/8/2023) dikutip dari CNBC Indonesia.
(Baca juga: 23,8 Ribu ASN Jadi Penerima Bansos, Terbanyak di Jawa Barat)