Taylor Swift akan menggelar konser solo bertajuk The Eras Tour di Singapura pada 2-4 Maret 2024. Adapun rangkaian tur konser ini sudah dimulai sejak 17 Maret 2023 di Glendale, Arizona, Amerika Serikat.
Pelantun "Blank Space" ini tentu akan membawakan sederet lagu hitsnya saat pertunjukan. Lalu, album Taylor Swift mana saja yang laris di pasaran?
Berdasarkan data dari BestSellingAlbums, album bertajuk 1989 jadi album Taylor Swift terlaris dalam kariernya sampai saat ini. Album yang dirilis pada 2014 itu telah terjual sebanyak 14,33 juta salinan.
Adapun angka penjualan album yang dihimpun oleh BestSellingAlbums berasal dari sertifikasi di banyak negara.
Fearless (2008) menyusul di urutan kedua sebagai album Taylor Swift dengan penjualan tertinggi, dengan jumlah penjualan 11,9 juta salinan. Berikutnya ada Red (2011) yang terjual 8,81 juta salinan.
Album debut Taylor yang berjudul sama seperti namanya, Taylor Swift (2006), berada di urutan keempat dengan total penjualan 7,2 juta salinan.
Sementara, album Red (Taylor's Version) yang direkam ulang pada 2021 berada di urutan terakhir dengan total penjualan 1,5 juta salinan.
Berikut daftar 10 album Taylor Swift dengan penjualan tertinggi berdasarkan BestSellingAlbum:
- 1989 (2014): 14.332.116 salinan
- Fearless (2008): 11.901.000 salinan
- Red (2012): 8.819.124 salinan
- Taylor Swift (2006): 7.270.000 salinan
- Speak Now (2010): 6.917.500 salinan
- Reputation (2017): 5.746.523 salinan
- Lover (2019): 4.787.733 salinan
- Folklore (2020): 4.115.487 salinan
- Evermore (2020): 1.983.779 salinan
- Red (Taylor's Version) (2021): 1.597.737 salinan
(Baca juga: Ini Penopang Pendapatan SM Entertainment, Terbesar dari Album Musik Artisnya)