Survei: Mayoritas Warga RI Tetap Tertarik Menonton Pertandingan Indonesia vs Argentina Meski Tanpa Messi

Hasil survei Kurious-Katadata Insight Center (KIC) menunjukkan, mayoritas masyarakat Indonesia tetap tertarik menonton pertandingan Timnas Indonesia melawan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta meski tanpa kehadiran Lionel Messi.

Tercatat, sebanyak 89,5% responden mengatakan tertarik menonton pertandingan laga FIFA Matchday tersebut meski tanpa keikutsertaan pemain bintang La Albicelestes. Rinciannya, 70% responden mengatakan tertarik dan 19,5% sangat tertarik.

Di sisi lain, hanya ada 10,5% responden yang mengatakan tak tertarik menonton pertandingan Indonesia vs Argentina tanpa kehadiran La Pulga. Tercatat, sebanyak 9,2% responden mengatakan tidak tertarik, diikuti 1,3% responden sangat tidak tertarik.

Belakangan, muncul kabar Lionel Messi batal tampil pada laga FIFA matchday melawan Timnas Indonesia di Jakarta pada 19 Juni mendatang. Hal ini berdasarkan laporan dari dari dua jurnalis olahraga Argentina.

"Tim Nasional Argentina berlatih di Beijing untuk pertandingan melawan Australia pada Kamis. Messi dipastikan akan turun melawan Australia tetapi tidak akan pergi ke Indonesia,” ujar jurnalis Pablo Gravellone dalam akun Twitter @gravep, Senin (12/6/2023).

Informasi Pablo tersebut langsung ditimpali jurnalis Leo Paradizo, yang jadi orang pertama mengembuskan rumor Messi tidak akan bermain di Indonesia.

"Tidak akan datang ke Indonesia. Dikonfirmasi," ujar cuitan akun @leoparadizo.

Meski demikian, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menampik kabar Lionel Messi tak akan datang ke Indonesia dan mengatakan ia tetap melakoni laga FIFA Matchday.

Adapun survei ini dilakukan terhadap 466 responden dari total 581 responden yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dengan proporsi responden laki-laki 55,2% dan perempuan 44,8%.

Lebih dari separuh responden berada di Pulau Jawa selain Jakarta (61,8%), kemudian di Jakarta (15,8%), dan Sumatra (11,5%). Proporsi responden yang berasal dari Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusa Tenggara, dan Maluku-Papua di rentang 0,2%-4,3%.

Sebagian besar responden berusia antara 35-44 tahun (32,4%), diikuti kelompok 25-34 tahun (26,7%) dan kelompok 45-54 tahun (23,6%).

Survei dilakukan pada  5-8 Juni 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 4,06% dan tingkat kepercayaan 95%.

(Baca: Bagaimana Antusiasme Masyarakat dalam Pertandingan Indonesia Vs Argentina? Berikut Hasil Surveinya)