Survei Kurious-KIC: Konsumsi Susu Kental Manis Saat Ramadan Meningkat Dibandingkan Bulan Lainnya

Produk Konsumen
1
Cindy Mutia Annur 13/04/2023 18:23 WIB
Tingkat Konsumsi Susu Kental Manis Saat Ramadan Dibandingkan Bulan Lainnya (Maret 2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Hasil survei Kurious-Katadata Insight Center (KIC) menunjukkan, konsumsi susu kental manis di Indonesia cenderung meningkat saat bulan Ramadan.

Pada bulan puasa, mayoritas atau 55,2% responden mengonsumsi susu kental manis lebih banyak dibandingkan pada bulan-bulan lainnya.

Di sisi lain, responden yang mengaku mengonsumsi susu kental manis sama saja saat Ramadan dibandingkan bulan lainnya sebanyak 26,3%. Lalu, ada pula responden yang mengonsumsi susu kental manis lebih sedikit saat bulan puasa ketimbang bulan lainnya hanya 18,5%.

Kurious-KIC juga menemukan, mayoritas responden yang mengonsumi susu kental manis saat bulan Ramadan yaitu pada saat berbuka puasa (50,1%). Kemudian, diikuti saat sahur (27,2%) dan saat malam hari (22,7%).

Adapun susu kental manis biasanya digunakan sebagai tambahan asupan gula pada sejumlah hidangan manis untuk berbuka puasa, seperti es buah, aneka jus, dan lainnya.

Survei ini dilakukan terhadap 731 responden yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dengan proporsi responden laki-laki 58% dan perempuan 42%.

Lebih dari separuh responden berada di Pulau Jawa selain Jakarta (63,9%), kemudian di Jakarta (13,7%), dan Sumatra (10,9%). Proporsi responden yang berasal dari Sulawesi, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Maluku-Papua di rentang 0,4%-4,5%.

Sebagian besar responden berusia antara 35-44 tahun (33,5%), diikuti kelompok 25-34 tahun (31,1%) dan kelompok 45-54 tahun (19%).

Survei dilakukan pada 31 Maret-8 April 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 3,62% dan tingkat kepercayaan 95%.

(Baca: Kualitas Rasa Jadi Faktor Utama Konsumen dalam Memilih Merek Kue Kaleng Ramadan)

Data Populer
Lihat Semua