Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata BOR aglomerasi mingguan di NTB sebesar 4,71 persen, update data per Minggu, 11 Desember 2022. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 7,33 persen.
(Baca: Update Vaksinasi : Dosis 3 di Kota Palangkaraya Sudah 28,38% (Senin, 12 Desember 2022))
Lombok barat adalah kabupaten di urutan pertama dengan BOR aglomerasi mingguan tertinggi sebesar 13 persen. Kondisi BOR aglomerasi mingguan di kabupaten ini memperlihatkan ada kemajuan dengan adanya penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 16,69 persen.
Urutan selanjutnya ditempati kota Bima dan Bima yang masing-masing dengan catatan BOR aglomerasi mingguan sebesar 11,69 persen dan 6,12 persen.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Jumlah Penduduk Meninggal Aglomerasi karena Covid-19 Terbanyak Nasional (Sabtu, 10 Desember 2022))
Kota Mataram dan Sumbawa berada di posisi selanjutnya dengan catatan BOR aglomerasi mingguan sebesar 6,02 persen dan 4,91 persen.
Secara nasional, rata-rata BOR aglomerasi mingguan di 34 provinsi saat ini mulai terlihat turun dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 9,04 persen.