Sepanjang tahun 2021 ada sekitar 517 ribu unit robot produksi baru yang dipasang pabrik-pabrik di seluruh dunia.
Dengan demikian, selama periode 2011-2021 sudah ada sekitar 3,47 juta unit robot industri yang beroperasi secara global.
Hal ini diungkapkan Federasi Robotika Internasional (IFR) dalam laporan terbaru World Robotics yang dirilis Oktober 2022.
IFR menyatakan volume pemasangan robot untuk kebutuhan industri terus berkembang pesat, hingga mencapai rekor terbanyak sepanjang sejarah pada 2021.
"Penggunaan robot dan otomatisasi berkembang dengan kecepatan yang menakjubkan. Dalam enam tahun belakangan, instalasi robot tahunan di seluruh dunia meningkat lebih dari dua kali lipat," kata IFR dalam siaran persnya, Kamis (13/10/2022).
Dari 517 ribu unit robot industri baru yang terpasang pada 2021, sebanyak 74% instalasi dilakukan di pabrik-pabrik kawasan Asia. Sedangkan 26% sisanya tersebar di kawasan Eropa dan Amerika.
Negara yang paling banyak melakukan pemasangan robot industri pada 2021 adalah Tiongkok. Sedangkan sektor pengguna utamanya adalah pabrik perlengkapan elektronik.
IFR pun memproyeksikan tren ini akan terus meningkat di masa depan.
"Naiknya harga energi dan kelangkaan komponen elektronik memang menjadi tantangan bagi semua sektor. Tapi, pesanan robot industri penuh dan permintaannya tak pernah setinggi ini. Instalasi robot industri global diperkirakan akan tumbuh 10% pada tahun 2022," kata IFR.
(Baca: Korea Selatan Jadi Negara Pengguna Robot Pekerja Terbanyak di Dunia pada 2020)