Wuling Air EV berhasil mengungguli penjualan mobil listrik merek lainnya seperti Hyundai dan Toyota selama September 2022. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merekam, Hyundai kini tak lagi memperlihatkan taring sebagai penguasa pasar mobil listrik di Indonesia.
Berdasarkan data distribusi pabrik ke dealer atau wholesales Gaikindo, penjualan Wulling Air EV mencapai 1.887 unit. Model Wuling Air EV paling laku adalah Long Range yang terjual 1.325 unit. Sementara Standard Range terjual 562 unit.
Moncernya kinerja penjualan Wuling Air EV dipengaruhi oleh relatif murahnya harga untuk segmen Battery Electric Vehicle (BEV). Tipe Longe Range seharga Rp295.000.000, sedangkan Standar Range lebih murah Rp238.000.000.
Sementara itu, distribusi wholesales mobil listrik Hyundai, yaitu Ioniq 5 saat ini hanya 261 unit bulan lalu. Harga Ionic 5 memang jauh lebih mahal ketimbang BEV produksi Wuling. Harga Hyundai dibanderol mulai Rp748.000.000 - Rp859.000.000.
Meskipun berbeda segmen, menariknya kedua mobil tersebut sudah dirakit di dalam negeri atau lokal.
Berikut penjualan mobil listrik per September 2022
- Wuling Air ev: 1.887 unit
- Hyundai Ioniq 5: 261 unit
- MINI Electric: 4 unit
- Nissan Leaf: 1 unit
- DFSK Gelora E: 1 unit
- Genesis G80 EV: 0 unit
- Hyundai Kona EV: 0 unit
- Hyundai Ioniq EV: 0 unit
- Lexus UX300e: 0 unit
(baca: Indonesia Jadi Lahan Investasi Kendaraan Listrik Terbesar di ASEAN)