Statistik data Covid-19 di Afrika minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, lima negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 13 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 per 1 Juta Penduduk Indonesia Urutan Ke-20 di Asia)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Zimbabwe, Togo, Kenya, Malawi dan Etiopia. Total kematian di lima negara tersebut per Kamis, 28 Juli 2022 sebanyak 24 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 25 persen.
Zimbabwe mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Afrika dengan pertumbuhan mingguan mencapai 200 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak enam jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya dua jiwa.
Berikutnya adalah Togo yang mencatatkan kematian 200 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan sebanyak tiga jiwa lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat satu jiwa, Kenya dengan kematian empat jiwa (naik 100%), kematian di Malawi naik 50% dan Etiopia dengan kematian lima jiwa (naik 25%).
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 2.069 Jiwa, Tertinggi di Filipina)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Afrika terjadi di Tunisia dengan 99 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 2,94% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Maroko dengan kematian 31 jiwa (turun 6,06%), kematian di Afrika Selatan tercatat 27 jiwa turun 15,62%, kematian di Zimbabwe tercatat enam jiwa naik 200% dan kematian di Malawi tercatat enam jiwa naik 50%.
Total kematian di Afrika selama tujuh hari terakhir tercatat 191 jiwa. Angka ini mencakup 1,55 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 12.355 jiwa. Angka kematian di Afrika tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 223 jiwa.