Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, produksi pisang di Indonesia mencapai 8,18 juta ton pada 2020. Jumlah itu meningkat 12,39% dari 7,28 juta ton pada 2019.
Produksi pisang tertinggi pada 2020 terjadi di kuartal IV mencapai 2,36 juta ton dengan tanaman yang menghasilkan pisang sebanyak 83,50 juta rumpun. Sementara, produksi pisang paling rendah terjadi di kuartal II sebanyak 1,89 juta ton dengan 73,38 juta rumpun.
Provinsi dengan produksi pisang terbesar adalah Jawa Timur. Provinsi tersebut berkontribusi sebesar 32% terhadap produksi nasional, yakni mencapai 2,62 juta ton dan tanaman yang menghasilkan sebanyak 26,4 juta rumpun.
Kemudian, Jawa Barat berkontribusi sebesar 15,44% dengan produksi mencapai 1,26 juta ton dan tanaman yang menghasilkan sebanyak 20,05 juta rumpun. Lalu, Lampung berkontribusi sebesar 14,77% dengan produksi mencapai 1,21 juta ton dan tanaman yang menghasilkan sebanyak 12,48 juta rumpun.
Sebagai informasi, produksi adalah banyaknya hasil menurut bentuk hasil yang ditetapkan dan merupakan penjumlahan laporan per unit. Sementara, jumlah tanaman menghasilkan adalah jumlah tanaman yang mampu menghasilkan buah berdasarkan waktu musim panennya.
Secara tren, produksi pisang Indonesia cenderung meningkat selama lima tahun terakhir. Peningkatan tertinggi terjadi pada 2020, sedangkan yang terendah terjadi pada 2019 yang meningkat 0,27%.
(Baca: Demak Penghasil Pisang Terbanyak di Jawa Tengah pada 2020)