Sektor Formal Lebih Banyak Sumbangkan Kenaikan Pekerjaan Kelas Menengah Indonesia

Berdasarkan laporan Bank Dunia, upah pekerja formal memberikan lebih banyak sumbangan terhadap peningkatan pekerjaan kelas menengah di Indonesia antara 2011 dan 2018. Jika dilihat sektornya, sumbangan terbesar berasal dari sektor industri.

Secara rinci, upah pekerja formal dari sektor industri berkontribusi sebesar 34,3% terhadap peningkatan pekerjaan kelas menengah. Sementara, upah pekerja informal dari sektor industri hanya menyumbang 13%.

Kontribusi upah pekerja formal di sektor jasa menyumbang 30% terhadap peningkatan pekerjaan kelas menengah. Sementara, kontribusi dari pekerja informal di sektor tersebut hanya 12,6%.

Dari sektor pertanian, upah pekerja formal hanya menyumbang 7,9% terhadap peningkatan pekerjaan kelas menengah. Kontribusi dari upah pekerja informal di sektor tersebut lebih rendah lagi, yakni 2%.

Menurut Bank Dunia, penciptaan pekerjaan kelas menengah penting untuk bisa menjadikan Indonesia sebagai negara kelas menengah. Hingga saat ini, hampir setengah dari seluruh penduduk Indonesia masih merupakan golongan calon kelas menengah.

Ini berarti separuh masyarakat Indonesia telah berhasil keluar dari golongan miskin dan rentan miskin. Kendati, mereka belum dapat menikmati standar kehidupan kelas menengah bagi keluarganya.

(Baca: Sektor Indutri Miliki Kontribusi Terbesar Tingkatkan Pekerjaan Kelas Menengah Indonesia)