Fortune kembali merilis daftar ‘Global 500’ tahun 2021 di mana terdapat perusahaan-perusahaan dunia dengan pendapatan terbesar sepanjang tahun lalu. Perusahaan ritel asal Amerika Serikat Walmart bertengger di posisi puncak dalam daftar tersebut.
Total pendapatan yang dimiliki Walmart mencapai US$ 559,15 miliar pada 2020. Jumlah itu setara dengan Rp 7.980 triliun (Kurs Rp 14.276/US$).
Perusahaan listrik asal Tiongkok State Grid ada di posisi kedua dengan pendapatan sebesar US$ 386,61 miliar. Setelahnya ada perusahaan e-commerce Amazon yang membukukan pendapatan sebesar US$ 386,06 miliar.
Perusahaan bahan bakar dan gas China National Petroleum menyusul dengan total pendapatan sebesar US$ 283,95 miliar. Posisi berikutnya ditempati Sinopec dengan total pendapatan US$ 283,72 miliar.
Apple dan CVS Health masing-masing memiliki total pendapatan sebesar US$ 274,51 miliar dan US$ 268,70 miliar. Kemudian, UnitedHealth Group memiliki total pendapatan sebesar US$ 257,14 miliar.
Toyota Motor ada di posisi sembilan dengan total pendapatan sebesar US$ 256,7 miliar. Selanjutnya ada Volkswagen dengan total pendapatan mencapai 253,9 miliar.
Adapun, Pertamina menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar Fortune Global pada 2021. Perusahaan minyak dan gas milik negara tersebut menduduki peringkat ke-287 dengan total pendapatan sebesar US$ 41,46 miliar.
(Baca: 10 Perusahaan Global yang Mengantongi Keuntungan Terbesar)