Jumlah Tes Covid-19 Semakin Jauh dari Target PPKM Darurat

Kementerian Kesehatan mencatat, ada 116.674 orang yang melakukan pemeriksaan virus corona Covid-19 pada Selasa, 20 Juli 2021. Mereka melakukan tes corona melalui metode polymerase chain reaction (PCR), tes cepat molekuler (TCM), dan antigen.

Jumlah orang yang dites corona tersebut melanjutkan penurunan selama dua hari terakhir. Angkanya sempat mencapai 188.551 orang pada 17 Juli 2021, tetapi kemudian menurun menjadi 138.046 orang pada 18 Juli 2021 dan 127.461 orang pada 19 Juli 2021.

Jika dihitung rata-ratanya, jumlah orang yang dites selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat pada 3-20 Juli 2021 pun hanya sekitar 140 ribu orang per hari. Padahal, pemerintah menargetkan jumlah tes sebanyak 410 ribu orang per hari di Jawa-Bali pada periode tersebut.

Dengan demikian, tes corona di Indonesia secara keseluruhan telah dilakukan terhadap 16 juta orang. Jika dibandingkan dengan populasi, maka rasionya setara dengan 58.628 orang per satu juta penduduk.

(Baca: PPKM Darurat, Pemerintah Targetkan Tes 410 Ribu Orang per Hari)

Rendahnya cakupan tes dapat berdampak pada banyaknya kasus penularan corona yang tak terdata secara riil. Kondisi tersebut pun dapat membuat penularan corona tak terkendali.

Karenanya, pemerintah perlu menggenjot laju tes corona. Masyarakat juga diimbau untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun.