Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada 25 klaster virus corona yang berkaitan dengan kegiatan keagamaan di Jakarta. Secara rinci, tujuh klaster dengan 69 kasus corona karena acara tahlilan/takziah.
Sebanyak enam klaster dengan 126 kasus corona berada di masjid. Ada empat klaster di gereja dengan 41 kasus corona.
(Baca: Klaster-klaster Besar Penyebaran Covid-19 di Dunia)
Kemudian, empat klaster dengan 155 kasus corona di asrama pendeta. Sebanyak empat klaster dengan 359 kasus corona terjadi di pesantren.
Pemerintah terus mengimbau masyarakat untuk disiplin menerapkan gerakan 3M, yakni menjaga jarak dari kerumunan, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun. Hal ini demi memutus penularan virus corona.