Pandemi Covid-19 menguntungkan perdagangan elektronik (e-commerce). Sebab para konsumen mulai mengubah gaya hidupnya dan bergantung pada e-commerce untuk memenuhi kebutuhannya. Sehingga konsumen pun meningkatkan ekspektasinya seperti pada toko fisik, yakni adanya kemudahan penggunaan serta ketersediaan dan kelayakan produk.
Konsumen berusia 20-34 tahun cenderung berbelanja dalam jaringan (daring) karena lebih menghemat waktu dan barang dapat diantar pada hari yang sama. Hal itu dikemukakan 32% dan 29% responden. Hanya 9% responden yang berbelanja daring guna mendapatkan barang-barang favoritnya.
Pola belanja yang berbeda tampak dari konsumen berusia 65 tahun ke atas. Mereka berbelanja daring karena dapat menemukan beragam barang dalam satu tempat, sekaligus menghemat waktu. Pernyataan kedua kategori itu diamini 28% responden.