Penderita penyakit Covid-19 masih terus bertambah dari klaster pasar tradisional. Data Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) hingga Kamis (16/7) lalu mencatat jumlah kasus positif dari klaster pasar tradisional mencapai 1.172 kasus.
Dari seribuan kasus Covid-19 di klaster pasar tradisional, 37 di antaranya meninggal dunia. Korban yang terjangkit Covid-19 tersebar dari 201 pasar tradisional. Jumlahnya meningkat 56 wilayah sejak pertengahan Juni lalu.
(Baca: 152 Pedagang dari 20 Pasar DKI Jakarta Positif Corona)
Penularan Covid-19 di berbagai pasar tradisional terjadi akibat minimnya penerapan protokol kesehatan. Selain itu, kurangnya sosialisasi mengenai penyakit Covid-19, memicu pedagang untuk menolak melakukan tes cepat maupun usap untuk deteksi dini penyakit tersebut.