10 Negara Terbesar Pendonor WHO

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menuduh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berada di bawah kontrol Tiongkok. Pernyataan ini ditegaskannya pada akhir Mei lalu, sebab WHO dinilai tak berkontribusi untuk membantu AS menghadapi pandemi Covid-19. AS kemudian memutuskan untuk keluar dari keanggotaan WHO yang resmi berlaku pada 6 Juli 2021, seperti dilansir dari BBC.

Sebanyak 196 negara membayar kontribusi tahunan pada WHO. Dalam daftar itu, AS merupakan penyumbang terbesar. Pada 2020, AS tercatat untuk membayar kontribusi sebesar US$ 115,8 juta atau Rp 1,7 triliun dengan kurs Rp 14.400/US$.

(Baca: Seperempat Kasus Covid-19 Dunia Berasal dari Amerika Serikat)

Selain AS, Tiongkok berperan sebagai kontributor terbesar kedua. Negara yang kerap berseteru dengan AS itu menggelontorkan US$ 57,4 juta pada 2020. Angka itu setara dengan Rp 826,6 miliar. Sementara itu, Indonesia tak masuk 10 pendonor terbesar WHO, sebab hanya menyumbang US$ 2,6 juta atau Rp 37,4 miliar.