75 Kontrak EBT Ditandatangani Periode 2017-Semester I 2019

Utilitas

Lite

Viva Budy Kusnandar 24/09/2019 08:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Sepanjang 2017 hingga semester I 2019 telah ditandatangani 75 kontrak jual beli listrik pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan kapasitas 1.581 MW.

Tanda Tangan dan Kapasitas Kontrak Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan (2014-2018)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

75 Kontrak EBT Ditandatangani Periode 2017-Semester I 2019

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Tanda Tangan dan Kapasitas Kontrak Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan (2014-2018)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Sepanjang 2017-Semester I 2019 telah ditandatangani 75 kontrak jual beli listrik (Power Purchasing Agreement/PPA) pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan kapasitas 1.581 MW.

Dari jumlah kontrak tersebut, terdapat lima yang sudah beroperasi secara komersial (Comercial Operation Date/COD). Sementara, yang memasuki tahap konstruksi 30 kontrak.

Sebagai informasi, dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2019-2028 pemerintah menargetkan tambahan kapasitas pembangkit EBT 16.714 GW. Target pada tahun ini sebesar 560 MW dan tahun depan 933 MW.

(Baca Databoks: Bauran Energi Terbarukan Pembangkit Listrik pada 2028 Ditargetkan Sebesar 23%)

Editor : Hari Widowati