Survei APJII: 49% Pengguna Internet Pernah Dirisak di Medsos
Teknologi & Telekomunikasi![1](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/2020/08/16/2020_08_16-00_20_39_30ffc698c546aa556c485349a64f00f3.jpg)
![databoks logo](https://cdn1.katadata.co.id/template/databoks_template_v2/images/rightbody.png)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Survei Penetrasi Internet dan Perilaku Pengguna Internet di Indonesia 2018 yang dirilis oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan, 49% pengguna internet pernah dirisak (di-bully) dalam bentuk diejek atau dilecehkan di media sosial. Adapun pengguna internet yang tidak pernah dirisak sebesar 47,2%.
Respons pengguna internet terhadap aksi bullying bervariasi. Sebanyak 31,6% pihak yang dirisak membiarkan tindakan tersebut. Sementara, pengguna ingternet yang merespons dengan membalas sebesar 7,9%. Ada juga pengguna yang menghapus ejekan tersebut sebanyak 5,2%. Sementara itu, pengguna ingternet yang melaporkan tindakan tersebut kepada pihak yang berwajib hanya 3,6%.
Survei APJI diselenggarakan pada 9 Maret-14 April 2019 bekerja sama dengan Polling Indonesia. Responden berjumlah 5.900 orang dari seluruh Indonesia dengan margin of error 1,28%.
(Baca Databoks: Pengguna Internet di Indonesia 2018 Bertambah 28 Juta)