Aliran investasi langsung secara global turun 23 persen secara tahunan (perubahan 2016 ke 2017) menjadi US$ 1,4 triliun. Dalam laporan bertajuk "World Investment Report", Indonesia menempati peringkat 47 global yang mampu menarik investasi asing sebesar US$ 23 miliar.
Dibandingkan tahun sebelumnya, aliran investasi ke Asia terbilang stagnan karena hanya mengalami perubahan kurang dari 0,1 persen. Sedangkan ke negara-negara berkembang di Asia secara total investasi mencatatkan porsi cukup besar dan stabil pada nilai US$ 476 miliar.
Negara Indonesia disebut menjadi salah satu yang cukup baik mendorong tumbuhnya investasi di Asia Tenggara dan global. Investasi yang masuk ke Indonesia mampu menutupi penurunan investasi yang cukup besar ke sejumlah negara seperti Hong Kong, Singapura, India dan Arab Saudi.