Lesunya perekonomian domestik yang berimbas terhadap turunnya daya beli masyarakat serta meningkatnya persaingan kembali memakan korban peritel modern. Minggu ini beredar kabar Matahari Departement Store akan akan menutup dua gerainya di Pasaraya Manggarai dan Blok M akhir bulan ini. Sepinya pengunjung dan penjualan yang tidak sesuai yang harapan membuat PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) menutup kedua gerainya tersebut akhir bulan ini.
Berdasarkan laporan keuangan LPPF yang dipublikasi per Juni 2017, jumlah gerai Matahari mencapai 155 gerai meningkat dari 151 gerai pada akhir tahun lalu. Sepanjang 2016, toko yang dibuka bahkan mencapai gerai. Sebenarnya gerai yang dimiliki peritel modern milik Lippo Group tersebut mengalami tren kenaikan sejak 2010.
Awalnya, Matahari hanya merupakan gerai fashion anak-anak di daerah Pasar Baru pada 1958. Kemudian pada 1972 menjadi gerai departement store modern yang pertama di Indonesia. Toko retail modern yang sebelumnya dimiliki oleh Hari Darmawan tersebut akhirnya pindah ke Lippo Group akibat dilanda krisis finansial pada 1998. Pada 2009, LPPF akhirnya melakukan spin off (memisahkan diri) dari PT Matahari Putra Prima Tbk dan membentuk entitas baru.