Enam puluh persen listrik dunia bergantung pada pembangkit listrik bertenaga uap termasuk Indonesia. Ringkasnya, uap berasal dari memasak air dengan menggunakan semacam kompor berbahan bakar batu bara. Dengan cadangan batu bara yang besar, sudah tentu jenis pembangkit listrik jenis ini populer digunakan. Meski polutan yang dihasilkan cukup tinggi, harga pembangunan fasilitas ini terbilang murah.